Pakar Kesehatan: Manfaat Sayur Organik Bagi Kesehatan Sangatlah Banyak | Gaya Hidup Sehat

Sayur organik merupakan sayur yang ditanam tanpa menggunakan campuran pupuk kimia sintetis, herbisida (pembasmi gulma), pestisida (pembasmi hama),  pembibitan tanaman melalui direkayasa, dan juga zat berbahaya untuk membasmi hama tanaman.

Sayur ataupun buah yang tumbuh menggunakan pupuk alami seperti kompos atau sisa kotoran hewan atau juga pembasmi hama alami misalnya bakteri pemakan jamur, semua dinamakan Tumbuhan Organik.

Sebetulnya apasih yang membedakan sayur biasa dan sayur organik? Mengapa banyak pedagang atau supermarkat yang menjual sayur dan buah dengan label organik, padahal semua bentuknya juga tidak terlalu berbeda dengan buah atau sayur biasa.

Ini dikarenakan sayur dan buah organik ketika proses penanamannya tidak mengunakan bahan pupuk kimia ataupun pestisida, dari segi keberhasilan serta perawatannya agak sulit dan sering terjadi gagal panen, inilah penyebab buah organik dan sayur organik harganya lebih mahal dari pada sayur biasa.
manfaat sayuran organik/ source: gettyimages
Perbedaan Sayur Organik dengan Sayur Biasa

Anda juga mungkin menemukan beberapa komunitas atau orang-orang yang suka makanan, buah atau sayur organik yang mencoba dan merasakan berbagai keunggulan sayur organik atau buah organik dibanding buah sayur biasa. Sayur organik juga dianggap lebih aman dan bergizi karena perawatannya yang alami tidak memakai pestisida.

Manfaat Sayur organik: semua tumbuhan yang di tanam secara alami mempunyai kandungan nutrisi yang sangat tinggi seperti (vitamin A, vitamin B, vitamin C, mineral dan kaya antioksidan) yang berManfaat bagi tubuh kita. tapi sebetulnya keunggulan tersebut masih belum dapat dipastikan secara jelas, sebab informasi yang ada saat ini tentang kelebihan, manfaat dan keuntungan mengonsumsi sayuran organik bagi kesehatan masih sangat-sangat terbatas.

Namun bila anda ingin mengkonsumsi jenis sayuran organik alangkah baiknya memilih beberapa sayuran yang tingkat residu pestisidanya sedikit, misalnya  kentang, kangkung, kacang serta bayam. tanaman-tanaman ini jarang sekali diberikan pupuk kimia ataupun pestisida.

Benarkah Semua sayuran Organik Aman di konsumsi?

Meskipun diduga lebih aman memakan Sayur Organik, ternyata ada beberapa risiko dan bahaya yang terjadi dalam tanaman organik. Kondisi dari tanah ladang tanaman organik yang terbebas dari zat kimia dan pestisida di khawairkan bisa menjadi tempat hidup yang sangat baik bagi beberapa Bakteri.

Hal ini bisa meningkatkan risiko pencemaran serta kontaminasi bakteri E.coli pada tanaman sayur organik. namun beberapa dari tanaman seperti kentang mampu memproduksi Pestisida alami menghadapi serangan hama, Tapi produksi pestisida alami yang banyak malah dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan manusia.

Para ahli serta pakar kesehatan berpendapat, Yang terpenting adalah semua sayur atau buah yang akan dikonsumsi harus benar-benar di jaga kebersihan, dan kesegarannya.

Sayur Organik ataupun Sayur biasa sama saja, pastikan bahwa Anda memenuhi angka dari kebutuhan gizi standar harian dari sayur, yakni berkisar 1600-2000 kalori.

Misalnya dengan anda mengonsumsi setengah cangkir jus buah sayuran setiap hari. bila jumlah asupan ini sudah terpenuhi, maka semua manfaat yang Anda peroleh sudah cukup untuk menaggulangi resiko reduksi pestisida dalam tubuh.

Jangan lupa untuk mencuci dan membersihkan semua sayur dan buah yang hendak kita makan, bakteri dan kuman yang menempel di kulit buah serta sayuran akan cepat menyebar masuk kedalam buah yang kita potong. (source: oledokter)